Dalam kehampaan malam yang mencengkram duniaku, ku merasakan kedamaian menyelimuti kalbuku. Kesunyian yang membawaku dalam kabut ketenangan. Kesepian yang menyejukan jiwa bagai setetes embun. Saat-saat dimana ku pejamkan mataku, ku masuki ruang kecil dalam hatiku. KAU tlah menungguku.. menungguku bercerita pada-MU.
Ya Rabb, biarkanlah aku merasakan kehadiran-MU dalam hatiku. biarkanlah hatiku yang bercerita kepada-MU.
Oh, Ya Rabb..., KAU senantiasa bersamaku, akan tetapi aku jarang menyadarinya. KAU ada disetiap hembusan nafasku, KAU ada disetiap detak jantungku, KAU ada disetiap aliran darahku, KAU ada disetiap langkahku...di setiap aku menapaki bumi ini. Akan tetapi..., begitu durhakanya diriku ya Rabb.., begitu nistanya diriku ya Rahman..., sering kali aku lupa akan kasih sayang-MU padaku hingga kata syukurpun terlupakan olehku, hingga aku berpaling dari cinta-MU. Terimalah kehadiranku kembali ya Rahim...
Ku ikhlaskan jiwa dan ragaku kepada-MU. KAU berhak penuh atas diriku, karena diriku ini hanya titipan dari-MU.
Jangan KAU palingkan wajah-MU, ya ALLAH..., jadikanlah sujudku hanya pada-MU. ingatkanlah diriku ketika ku mulai sombong, karena aku tak memiliki apapun selain cinta...kasih sayang yang KAU anugerahkan untukku.
Bimbing aku...berikan petunjuk-MU ya Rabb...
0 komentar:
Post a Comment